Kamis, 27 Maret 2014

PUDARNYA ESENSI TA’LIMUL MUTA’ALLIM

            Dalam kitab kitab ta’limul muta’allim menjelaskan cara dan tatakrama menggali ilmu,agar ilmu tersebut bermanfaat,baik di dunia dan akhirat terutama dalam memulyakan guru dan ilmu.
REFRENSI ILMU
                Ilmu merupakan karunia tuhanyang dibagikan kepada hambanya,dialah yang menjadikan ilmu bercorak dan bercitra warna,membagikan ilmu kepada manusia,memberikan pilihan kepada mereka ilmu apa saja yang harus dipelajari dan memberikan ilmu yang mempelajari agar ilmu yang sudah dipelajari bermanfaat baik di dunia dan akhirat,yang terangkum dalam kitab ta’limul muta’allim,namun ,seiring dengan perkembangan zaman dan budaya banyak di antara orang yang berhasil menggapai cita-citanya tanpa melalui metode ta’limul muta’allim mengatakan bahwa kitab tersebut tidak relefan (gak jaman dipakai pada jaman sekarang ini)karena pada zaman ini sudah ada pembelajaran pelajaran yang sitemnya kilat,seperti kursus bahasa asing,yang hanya menempuh waktu selama ntiga minggu tapi kemapanan dan kecakapan sangat hebathasil ilmunya lebih banyak dari orang yang belajar menggunakan metode ta’limul muta’allim sesungguhnya orang yang menyatakan  seperti itu adalah orang tidak paham ,tentang sistem pembelajaran yang ada pada kitab tersebut,dimana sistemnya itu relevan.apabila dipakai dalam metode pembelajaran yang baik bagus dan bemanfaat,dan sesungguhnya dalam kitab tersebut ada beberapa kelebihan salah satunya adalah:
Niat ketika akan belajar
                Niat itu sebagai pangkal dari segala amal,hendak nya bagi para pelajar untuk meletakkan niat selama dalam belajar,sebagaimana yang disabdakan Rosullah “sahnya semua perkara itu apabila di sertai niat “ hadits  tersebut shohih ,diceritakan lagi oleh Roslullah,beliau bersabda “banyak yang tampaknya tidak pantas mendapatkan pahala akan tetapi lantaran disertai niat yang baik”  ahirnya amal tersebut termasuk amal akhirat yang sudah barang tentu akan menerima pahala  dan banyak sekali amal yang tampk merupakan amal akhirat tetapi amal tersebut amal dunia yang berarti tidak mendapatkan pahala apa-apa semuaitu lantararan di sertai niat yang  buruk.
Bukti Pudarnya Esensi Ta’limul Muta’allim
                Andai saja mereka tahu akan esensi dari pada ta’limul muta’allim, di mana didalamnya menjelaskan akan cara dan tatakrama dalam menggali ilmu, agar ilmu itu bermanfaat baik dunia dan akhirat. jadi dapat disimpulkan bahwa ta’limul muta’allim adalah metode yang akurat dan urgen khususnya bagi para subbanul yaum yang meneruskan pemimpin bangsa dan agama.ibnu duraid berkata “tak nsedikit orang pintar yang suka di belakang dan tak sedikit pula orang yang yang bodoh yang gemar di depan karena kebododohannya” sejarah mencatat,banyak orang besar karena lahir di tengah-tengah kesulitan bukan kemajuan dan kemalasan,mereka besar dengan mengurangi jam tidurnya ,waktu belajar dengan mengurusi dunia untuk memenuhi untuk memenuhi kebutuhan ukhrowi,menyediditkan tidur malam untuk bisa motola’ah pelajaran dan sholat malam,menahan diri dari perkara kejelekan yang bernilai dunia dan berakibat pada kebutuhan ukhrawi.sayyina ali berkata “Apabila engkau sedang melakukan sesuatu maka lanjutkanlah pekerjaanmu itu sampai berhasil,menghindar  dari ilmu swt, adalah sangat hina dan rugi dunia-akhirat karena itu selalulah berlindung diri  kepada allah swt siang danb malam semoga diselamatkan dari ilmu allah swt.
( Moh. Ersyad) Pimred KOPI

Kamis, 13 Maret 2014

LOMBA LANJUT USIA (TARTIL SURAH YASIN)

Ajang Musabaqoh Hifdzil Qur'an (MHQ) Se-Madura diselenggarakan oleh Sekolah Menengah Atas (SMA) Tahfidz Darul Ulum Pondok Pesantren Banyuanyar. Meliputi berbagai macam jenis lomba terdiri dari
  1. Tahfidz Al-Qur'an Kategori 10, 20 dan 30 Juz
  2. Fahmil Qur'an 
  3. LKTI (Lomba Karya Tulis Ilmiyah)
  4. Tartil Surah Yasin bagi umur 50 tahun ke atas
Menariknya dalam acara tersebut saat perlombaan tartil surah yasin dimulai yang dihadiri beberapa peserta dari berbagai desa di wlayah pamekasan khususnya. salah satu dari mereka tampil dalam perlombaan tersebut harus menggunakan alat bantu penglihat (Kacamata) karena tidak bisa melihat Huruf-huruf terdapat dalam Al-qur'an.
   Dari beberapa peserta Tartil surah Yasin diatas Sangat Antosias untuk merebut masuk ke 8 besar.